tak ada yang lebih tabah
dari hujan bulan Juni
dirahasiakannya rintik rindunya
kepada pohon berbunga itu
tak ada yang lebih bijak
dari hujan bulan Juni
dihapusnya jejak-jejak kakinya
yang ragu-ragu di jalan itu
tak ada yang lebih arif
dari hujan bulan Juni
dibiarkannya yang tak terucapkan
diserap akar pohon bunga itu
tak ada yang lebih bijak
tak ada yang lebih arif
(Sapardi Djoko Damono - 1989)
pak sapardi, bolehkah saya ganti bulan Juni menjadi bulan Desember? mohon izin ya pak?
:)
M.
Yogyakarta, hujanku di bulan Desember 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar